Move On!

Namanya juga manusia, kalo udah nggak nyaman ya harus selesai, dan berjalan untuk melanjutkan perjuangannya untuk hidup yang lebih baik.

Sama nih kayak aku. Aku sekarang kalo posting disitu bukan disini lagi. Move On boleh, kan? hihi :3

Dua Hari Bersama Andin Rahmana Putra

Hari Minggu ini adalah hari libur paling hectic sepanjang masa. Setelah semalem baru bisa pulang ke kost jam 2 pagi, hari ini aku harus interview calon volunteers FFI Summit 2013 dari jam 7 pagi sampe jam 2 siang, setelah itu kunjungan ke Desa Binaan FFI yang lagi ngadain tasyakuran atas kemenangan Karang Taruna di desa itu sebagai Karang Taruna terbaik tingkat Nasional dan Peringatan 7 tahun Gempa di Yogyakarta sampe jam setengah 12 malam.

Fyuh nggak? Nggak dong!

Acaranya seru, ada Thek Thek Jaya Kusuma (kesenian musik pemuda desa), ada drama (atau semacam opret agaknya) yang nyeritain tentang gempa tahun 2006 lalu, band pemuda desa, dan pengenalan FFI dengan masyarakat Desa Singosaren tersebut.

Nggak selesai sampe situ.

Pulang dari Singosaren, aku pulang ke kost untuk ambil laptop, nganter Rani pulang, dan langsung meluncur ke Philokopie untuk nyoklat sambil ngerjain tugas kampus.

Dari pintu masuk Philokopie, di sofa pojok Coffee Shop itu udah ada Andin. Lagi, kita begadang bareng untuk ngerjain tugas. Andin baik banget, mau nemenin bikin tugas, sampe nganterin ke kost-an. Nggak, jangan naksir Andin ya girls! Dia udah punya “nona” di Surabaya hahaha

Kalo kata Shofi “Se-feminim dan se-independen apapun seorang perempuan kalau diantar sampai rumah oleh seorang laki-laki dengan hormat, seneng juga toh?”

Itu bener.

Makasih ya Ndin, udah nemenin capek-capekan dan tidur 2 jam sehari, 2 hari ini. Kita pendekar, Ndin. Sebagai ucapan terima kasih, kalo nanti anakmu naksir anakku, boleh deh besanan sama orang-loro-pikir kayak kamu :p

Desa Binaan Forum for Indonesia

Malam ini, di kamar, nunggu hape nyala abis di restart, dan belum ngantuk padahal udah jam 23.18. Aku mau cerita tentang salah satu program besar yang sedang dilakukan oleh Forum for Indonesia, yang lagi-lagi ngasih aku pengalaman baru yang luar biasa.

Forum for Indonesia lagi punya program besar di tahun ini, salah satunya adalah membangun sebuah desa binaan. Kali ini desa yang akan dibina oleh FFI adalah Desa Singosaren. Cerita punya cerita, sebagian masyarakan Jogja taunya desa ini berada di daerah Kota Gedhe, padahal secara administratif Desa Singosaren ini berada di Bantul :( Banyak pengrajin perak dan tembaga yang menjual karyanya kepada pedagang di Kota Gedhe dengan harga yang sangat murah, lalu dijual kembali oleh pedagang di Kota Gedhe dengan harga yang sangat mahal. Selain itu, Karang Taruna di Desa Singosaren ini, adalah Karang Taruna terbaik di Indonesia. Banyak banget potensi-potensi dari Desa Singosaren ini yang bisa dikembangin untuk jadi desa yang jauh lebih maju.

Di desa binaan ini, FFI bergerak di empat pilar, sesuai dengan pilar FFI itu sendiri, yaitu Education, Environment, Personal Development,  dan Entrepreneurship. Diproject ini aku bergerak dibidang Education. Program kerjanya, antara lain launching perpustakaan, ngasih sosialisasi masyarakat untuk kesadaran membaca, sosialisasi masyarakat sadar wisata, ngajarin Microsoft Office dan Corel Draw, sama ngajarin mereka untuk bikin onlines shop. Banyak ya? Iya. Tapi seru.

Aku sibuk ya? Iya. Apa sok sibuk? Iya juga.

Buat aku, nggak ada yang bisa bikin lebih bahagia, daripada bikin orang lain bahagia. Hero is everywhere, guys! :D

Pasangan Jiwa

Hallo!

Kemarin itu cuma satu mata kuliah. Jam pertama dosennya sakit, jam kedua kuliah, dan jam ketiga nggak-tau-kenapa-kosong. Aku pulang ke kost dengan badan yang sedikit nggak enak, hidung meler dan kepala pusing. Kasian banget sih Va, nggak punya pacar yang nganterin ke dokter atau beliin obat ya? *eh

Iseng-iseng liat rak buku, ada satu novel yang belum dibaca. Novel karya Paulo Coelho yang judulnya Brida. Dari novel itu ada yang bikin aku tertarik. Nih, aku kutip langsung dari novelnya ya?

“Dan ketika orang-orang berpikir tentang reinkarnasi, mereka selalu berhadapan dengan pertanyaan yang amat pelik: jika, pada mulanya, hanya ada begitu sedikit manusia di Bumi, dan kini ada begitu banyak, maka dari mana semua jiwa yang baru itu datang?”

Brida menahan napas. Dia sendiri sudah berkali-kali mempertanyakan hal itu dalam hati.

“Jawabannya sederhana,” kata Wicca, setelah berhenti sejenak menikmati kediaman antusias yang terpancar dari wanita muda itu. “Pada reinkarnasi-reinkarnasi tertentu, kita membelah jadi dua. Jiwa kita terbelah seperti juga kristal dan bintang, sel dan tanaman.”

“Jiwa kita terbagi menjadi dua, dan jiwa-jiwa yang baru itu pun pada gilirannya bertransformasi menjadi dua dan demikianlah, dalam beberapa generasi, kit tersebar memenuhi sebagian besar Bumi”

“Dan apakah hanya satu dari bagian-bagian itu yang tahu siapa mereka?” tanya Brida. Ia memiliki banyak pertanyaan untuk diajukan, tapi ia ingin menanyakannya satu per satu, dan pertanyaan ini rasanya yang terpenting.

“Kita membentuk bagian dari apa yang disebut para alkemis sebagai Anima Mundi, Jiwa Dunia,” kata Wicca, tidak menjawab pertanyaan. “Sebenarnya jika Anima Mundi hanya terus membelah, ia akan terus tumbuh, tapi jugakita menemukan diri kita sendiri. Dan proses menemukan diri sendiri itu disebut Cinta. Karena ketika satu jiwa terbagi, ia selalu membelah enajdi bagian laki-laki dan perempuan.”

“Begitulah cara kitab Kejadian menjelaskannya: jiwa Adam terpecah menjadi dua, dan Hawa terlahir dari jiwa itu.”

Mungkin itu yang dibilang soulmate. Jiwa kita terbagi dua lalu nanti terbagi dua lagi, terbagi dua lagi, dan saling nggak tau dimana pasangan jiwa itu berada, sampai akhirnya jiwa itu bertemu, karena Cinta.

Ini novelnya

Gambar diunduh dari Google

Nah, selamat ber #tsailah ya!

Makhluk-utusan-Tuannya

Semalem aku abis telepon-teleponan sama si Hero. Si Hero nanya "mmm kamu udah pacaran berapa kali? terus yang paling dalem sayangnya ke yang mana? Sorry nih aku nanya-nanya hehe cuma mau tau aja, kalo nggak dijawab juga nggakpapa".

DUAR!!! Kayak disamber petir rasanya.

"Mmmm.. sama yang ke-dua"

Tiba-tiba isi kepala penuh sama 'makhluk-utusan-Tuannya'. Penuh sepenuh-penuhnya.

Dulu, waktu masih jamannya dunia warnanya pink, dan cinta berterbangan di udara, si 'makhluk-utusan-Tuannya' pernah bilang "Jangan nangis, Diput. Aku itu lagi ngejalanin tugas, untuk ngejaga kamu. Aku diutus Tuanku untuk bikin kamu bahagia, bukan untuk bikin kamu sedih. Aku sebenernya bukan karena nggak ada alasan, ada sama kamu sekarang ini. Kalau kamu sedih, aku akan ditarik dan nggak akan dikasih kesempatan lagi untuk sama kamu"

Tapi mungkin aku masih terlalu cengeng, dan akhirnya 'makhluk-utusan-Tuannya' ditarik kembali oleh Sang Tuan dan diutus untuk membahagiakan makhluk lainnya. I'm no longer your Job.

Dear, 'makhluk-utusan-Tuannya' terima kasih udah datang.

Setidaknya kamu udah bikin duniaku jadi ada warnanya, 

dan ada banyak kamu yang berterbangan di udara.

Beruntung sekali makhluk yang sedang kamu buat bahagia.

Semoga dia akan selalu menjaga kamu agar selalu menjaganya.

Kamikoti, Choco Menthe, French Frice, dan #FFISummit2013

Sebelumnya, gue mau ngubah cara ngeblog yang biasanya lo-gue jadi saya atau aku haha

Jadi, malam ini saya memutuskan untuk ke Kamikoti (sebuah cafe kopi di daerah Alun-alun Selatan, Yogyakarta) untuk menyelesaikan berbagai tugas saya, sembari ngtweet, ngadmin sebuah akun twitter organisasi kepemudaan, dan buka-buka Soundcloud.

Kira-kira sudah sejak pukul 18.40 saya ada disini. Tugas saya sudah selesai, tapi hasrat untuk pulang ke rumah Budhe masih belum ada. Bahkan saya sudah menghabiskan 2 Choco Menthe, dan 1 piring French Fries. Bukan, bukan haus. Tapi nggak enak sama mbak dan mas yang jaga cafe, makanan dan minuman sudah habis, tapi masih aja sibuk sama laptop dan numpang WiFi-an haha

Suasana cafe yang klasik dan Jogja banget, musik jazz, minuman coklat mint, dan kentang goreng ini bikin saya betah, walaupun masih harus membalas banyak email masuk dari para pendaftar panitia #FFISummit2013. Untuk yang ingin tau apa itu #FFISummit2013 bisa check timeline twitternya @forumforID atau kunjungi http://forumforindonesia.org/v2/ffisummit/ ya, atau ini posternya

Ya, sekarang sudah jam 21.03. Saya harus menghabiskan minuman yang enak banget ini lalu pulang. Besok kuliah pagi. Selamat malam dan selamat bosan membaca postingan ini.

Hero dan Bintang

Gue ingin jadi dan suka banget sama hero dan bintang. Kenapa?

Hero........

Karena hero itu bisa bikin tenang dan bikin kita merasa dilindungi, terus hero itu ada di dalam hati setiap manusia, atau dengan kata lain, manusia itu bisa jadi hero untuk dirinya sendiri. Kayak yang dibilang Mariah Carey "There's a hero if you look inside your heart, you don't have to be afraid of what you are"

Selain itu, hero identik dengan seseirang yang bermanfaat untuk orang lain, dan gue pengen banget bisa jadi kayak gitu. Nggak harus dengan kecenya agar bisa bermanfaat untuk orang lain, bisa bikin orang lain ketawa atau setidaknya senyum aja, itu udah bermanfaat kok.

Hero itu kuat. Nggak gampang ngeluh walaupun aktifitas seabrek, bisa jaga kesehatan biar bisa terus beraktifitas, dan mandiri.

Bintang...........

Karena dari kecil gue selalu suka sama benda kecil yang bisa memancarkan cahaya, disaat gelap. Nggak cuma bintang sih, tau kan kalian lampu 17-an yang kecil, banyak, dan warna-warni itu? atau kunang-kunang deh, ngeliat itu aja gue udah seneng, apalagi kalo ditaruh di kamar, dan lampu (neon) dimatiin. Tapi yakali ribet banget kalo harus punya lampu kecil-kecil itu terus dan harus nangkep kunang-kunang, selain kasian, PR banget juga gue nyari kunang-kunangnya haha

Bintang itu selalu ada, setiap hari, pasti. Bukan cuma bintang yang ada saat malam hari loh ya, inget! matahari juga bintang.

Dari dua hal itu, intinya adalah bintang itu bisa jadi penerang saat gelap, dan bintang itu selalu ada. Selalu.

Jadilah hero dan bintang, guys. Untuk diri lo, dan untuk orang lain :)